SATUAN ACARA PENYULUHAN
( SAP )
Masalah : Kurang informasi tentang pemberian nutrisi melalui NGTPokok Bahasan : Pemberian NutrisiSub Pokok Bahasan : Pemberian makanan melalui NGTSasaran : Keluarga Ny.HWaktu : 15 menitTanggal : 07 November 2014Tempat : Ruang Neurologi gedung kemuning LT.5I. Tujuan Intruksional Umum ( T I U )Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan keluarga klien mampu memahami mengenao pemberian nutrisi melalui NGTII. Tujuan Intruksional Khusus ( T I K )Setelah diberi penyuluhan selama 15 menit, diharapkan klien dapat :1. Menyebutkan pengertian pemberian makanan melalui NGT2. Menyebutkan tujuan dari pemberian makan melalui NGT3. Menyebutkan indikasi pemberian makan melalui NGT4. Mengetahui persiapan alat yang dibutuhkan saat pemberian makan melalui NGT5. Mengetahui dan memahami prosedur pemberian makan melalui NGT6. Mengetahui hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian makan melalui NGTIII. Materi Penyuluhan1. pengertian pemberian makanan melalui NGT2. tujuan dari pemberian makan melalui NGT3. indikasi pemberian makan melalui NGT4. persiapan alat yang dibutuhkan saat pemberian makan melalui NGT5. prosedur pemberian makan melalui NGT6. hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian makan melalui NGTIV. Kegiatan Pembelajarana. Metode : Ceramah , diskusi dan Demonstrasib. Langkah – langkah kegiatan :1. Kegiatan Pra Pembelajaranû Mempersiapkan materi, media dan tempatû Kontrak waktu2. Kegiatan membuka Pelajaranû Memberi salamû Perkenalanû Menyampaikan pokok bahasanû Menjelaskan tujuanû Apersepsi3. Kegiatan Intiû Penyuluh menyampaikan materiû Sasaran menyimak materiû Sasaran mengajukan pertanyaanû Penyuluh menjawab pertanyaan4. Penutupû Melakukan post test ( memberi pertanyaan lisan )û Menyimpulkan materiû Memberi salamV. Media dan SumberMedia : LeafletSumber : Elly, Nurrachmah, 2001, Nutrisi dalam keperawatan, CV Sagung Seto, Jakarta.VI. EvaluasiProsedur : Post testJenis tes : Pertanyaan secara lisanButir – butir pertanyaan :1. Sebutkan pengertian pemberian makanan melalui NGT ?2. sebutkan tujuan dari pemberian makan melalui NGT ?3. Sebutkan indikasi pemberian makan melalui NGT ?4. Sebutkan persiapan alat yang dibutuhkan saat pemberian makan melalui NGT ?5. Jelaskan prosedur pemberian makan melalui NGT ?6. Sebutkan hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian makan melalui NGT ?VII. Lampiran Materi dan Media
MATERI PENYULUHAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MEMBERIKAN MAKAN MELALUI NGT
(NASOGASTRIC TUBE)
A. Pengertian:Memberikan makan cair melalui selang lambung (enteral) adalah proses memberikan makanan melalui saluran cerna dengan menggunakan selang NGT ke arah lambung.B. Tujuan:Memberikan makan cair melalui selang lambung (enteral) adalah proses memberikan melalui saluran cerna dengan menggunakan selang NGT ke arah lambung.1. Memenuhi kebutuhan nutrisi pasien2. Mempertahankan fungsi usus3. Mempertahankan integritas mucosa saluran cerna4. Memberikan obat-obatan dan makanan langsung ke dalam saluran pencernaan5. Mempertahankan fungsi-fungsi imunologik mukosa saluran cernaC. Dilakukan pada :1. Klien yang tidak dapat makan/menelan atau klien tidak sadar2. Klien yang terus-menerus tidak mau makan sehingga membahayakan jiwanya, misalnya klien dengan gangguan jiwa.3. Klien yang muntah terus-menerus4. Klien yang tidak dapat mempertahankan nutrisi oral adekuat5. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), Premature, dismatureD. Indikasi:1. Perdarahan GI (Gastrointestinal)2. Trauma multiple, pada dada dan abdomen3. Pemberian Obat-obatan, cairan makanan4. Pencegahan aspirasi penderita dengan intubasi jangka panjang. Operasi abdomen5. Obstruksi saluran cerna6. Bilas lambung7. Pemeriksaan analisis getah lambung8. DekompresiE. Persiapana. Persiapan Alat :1. Handscoen2. Spuit dengan ukuran 20-50 cc3. Formula makanan selang yang diresepkan4. Makanan cair sesuai dengan kebutuhan dalam tempatnya, dengan ketentuan suhu makanan harus hangat sesuai suhu tubuh.5. Air matang (hangat)6. Bila ada obat yang harus diberikan, dihaluskan terlebih dahulu dan dicampurkan dalam makanan/ air, diberikan terakhir.F. Prosedur1. Klem selang NGT selama pengisian makanan cair ke dalam spuit.2. Melalui corong masukkan air matang atau air teh sekurang-kurangnya 15 cc. Pada tahap permulaan, corong dimiringkan dan tuangkan makanan melalui pinggirnya. Setelah penuh, corong ditegakkan kembali.3. Klem dibuka perlahan-lahan4. Alirkan makanan cair dengan perlahan. Atur kecepatan dengan cara meninggikan spuit. Jika klien merasa tidak nyaman dengan lambungnya, klem selang NGT beberapa menit.5. Jika makanan cair akan habis, isi kembali (jangan biarkan udara masuk ke lambung)6. Bila klien harus minum obat, obat harus dilarutkan dan diberikan sebelum makanan habis.7. Setelah makanan habis, selang dibilas dengan air masak. Kemudian pangkal selang segera di klem.8. Rapikan Klien, peralatan dibereskan dan dikembalikan ke tempat semula.9. Cuci tanganG. Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Pada Saat melakukan Prosedur Tindakan1. Identifikasi bising usus yang tidak normal ataupun tidak ada2. Tinggikan kepala pada saat pemberian makanan untuk menghindari aspirasi dan muntah3. Tinggikan kepala 1 jam setelah pemberian makanan4. Bila terjadi muntah yang berat, diare berat dan diduga aspirasi, nutrisi enteral harus langsung dihentikan dan dikonsultasikan ke dokter5. Makanan diberikan dalam porsi kecil dan sering (tiap pemberian tidak boleh > 600cc) dan usahakan mulut lebih kering.
0 komentar:
Posting Komentar